2024-08-30
Lapisan poliuretanbanyak digunakan untuk melapisi berbagai permukaan. Sifat kimianya menjadikannya unggul dalam daya tahan dan fungsionalitas. Berikut adalah beberapa sifat kimia utama pelapis poliuretan:
1. Struktur kimia
Komposisi poliuretan: Pelapis poliuretan dibuat dengan mereaksikan poliester atau polieter poliol dan isosianat. Poliol dan isosianat dihubungkan oleh ikatan uretan untuk membentuk rantai poliuretan.
Struktur rantai: Rantai molekul poliuretan dapat berbentuk linier, berikatan silang, atau memiliki fitur struktural lain yang memengaruhi kinerja akhirnya.
2. Ikatan silang dan pengerasan
Reaksi ikatan silang:Lapisan poliuretanmembentuk struktur jaringan tiga dimensi selama proses pengawetan melalui reaksi ikatan silang. Struktur ini memberikan ketahanan yang sangat baik terhadap keausan, bahan kimia, dan pelapukan.
Pengawetan: Setelah pelapisan diterapkan, reaksi ikatan silang akan terjadi, dan biasanya diperlukan waktu dan suhu tertentu untuk menyelesaikan proses pengawetan.
3. Ketahanan terhadap bahan kimia
Ketahanan terhadap pelarut: Lapisan poliuretan memiliki ketahanan yang baik terhadap banyak pelarut organik dan cocok untuk melapisi permukaan yang harus tahan terhadap bahan kimia.
Ketahanan asam dan alkali: Lapisan poliuretan juga relatif tahan terhadap beberapa asam dan basa, tetapi ketahanan spesifiknya bergantung pada formulasi spesifik.
4. Kemampuan Cuaca
Stabilitas UV: Beberapa lapisan poliuretan memiliki ketahanan UV yang baik dan dapat menjaga stabilitas dalam waktu lama di bawah sinar matahari tanpa memudar atau terdegradasi.
Ketahanan suhu: Lapisan poliuretan umumnya dapat menahan berbagai suhu, tetapi ketahanan suhu spesifik bergantung pada formulasi spesifik dan lingkungan aplikasinya.
5. Adhesi dan elastisitas
Adhesi:Lapisan poliuretanmemiliki daya rekat yang baik pada berbagai substrat, termasuk logam, kayu, beton, dll.
Elastisitas: Mereka juga memiliki elastisitas dan fleksibilitas yang sangat baik, dan dapat menahan tekanan mekanis dan deformasi.
6. Ketahanan abrasi
Kekerasan permukaan: Lapisan poliuretan yang diawetkan memiliki kekerasan permukaan yang tinggi dan ketahanan aus yang sangat baik, sehingga cocok untuk melapisi lantai, kendaraan, dan peralatan.
7. Perlindungan dan keamanan lingkungan
VOC (senyawa organik yang mudah menguap): Lapisan poliuretan tradisional mungkin mengandung VOC konsentrasi tinggi, yang berpotensi menimbulkan dampak terhadap lingkungan dan kesehatan. Formulasi modern terus ditingkatkan, dan pelapis poliuretan rendah VOC atau bebas VOC telah dikembangkan.
8. Kinerja konstruksi
Penerapan:Lapisan poliuretandapat diaplikasikan dengan cara menyikat, menyemprot, mencelupkan dan metode lainnya, dan biasanya memiliki sifat perataan yang baik.
Waktu pengeringan: Waktu pengeringan tergantung pada formulasi dan kondisi lingkungan. Umumnya, proses curing memerlukan waktu tertentu untuk mencapai performa optimal.
Secara umum, pelapis poliuretan banyak digunakan di berbagai bidang seperti konstruksi, industri, dan otomotif karena sifat kimia dan fisiknya yang sangat baik.